Assalamu'alaikum WrWb. Blog ini adalah kumpulan materi-materi dahsyat yang diambil dari buku-buku Saya. Selain seminar yang Saya selenggarakan, Saya juga bersedia diundang untuk hadir mengisi kajian/seminar dengan materi-materi rumah tangga, pendidikan anak, dan pengembangan diri, Insya Allah. Hubungi saya: 082311165160 / 083872511426 (WA) / 7F936013 (BB)._
Label
- Kata-Kata Mutiara (159)
- Nasihat Singkat (124)
- 77 Nasihat Ayah Bijak (77)
- Amazing Puisi (62)
- Hari-Hari Berumahtangga (33)
- Membaca Mental Manusia (30)
- Tanya Jawab Soal Menikah (13)
- Sebelum Berumahtangga (5)
- Rumus-Rumus Kehidupan (3)
- Prinsip-Prinsip Berumahtangga (1)
Kamis, 29 September 2016
BUKANNYA - TETAPI
Bukannya MELARANG anak buang sampah sembarangan, tetapi MENGAJAK ia membuang sampah pd tempatnya.
Bukannya memberikan apa yg anak MINTA, tetapi memberikan apa yg ia BUTUHKAN.
Bukannya MEMBIARKAN anak menonton tv, tetapi MEMBERIKAN ia tontonan yg mendidik.
Bukannya MEMARAHI anak yg melakukan kesalahan, tetapi MENJELASKAN bahwa kesalahan itu merugikan dirinya dan orang lain.
Bukannya MENDONGENGKAN anak kisah² fiksi agar ia tertawa, tetapi CERITAKAN ia kisah² nabi yg penuh hikmah agar ia bijaksana.
Bukannya MENYURUH anak utk belajar, tetapi MENEMANI ia belajar.
Bukannya MENGEKANG fisik anak agar ia tdk trkena pergaulan buruk, tetapi MENGIKAT hatinya agar ia selalu trpaut pd pergaulan yg baik.
Bukannya memberikan obat agar anak sembuh dari SAKIT, tetapi berikan ia makanan &minuman yg SEHAT agar ia tdk sakit.
Bukannya mengajarkan anak utk mencontoh TEMANNYA yg baik, tetapi ajarkan ia utk mencontoh ROSULULLAH yg super baik.
Bukannya MENUNTUT anak utk menjadi apa yg anda inginkan, tetapi MENUNTUN ia utk menjadi hamba yg Allah inginkan.
(Deni bin Mu'min, Arsitek Rumah Tangga)_
Kamis, 01 September 2016
TANJA-RT #10 - Menguji Rasa Sayang Calon Pasangan kepada Anak Bawaan
#Tanya
Saya seorang janda, beranak 3. Tidak lama setelah masa iddah saya habis, ada seorang laki-laki yang ingin menikahi saya. Tapi saya perhatikan sepertinya dia hanya suka kepada saya dan kurang suka kepada anak-anak saya. Saya tidak mau menerima cinta dari orang yang tidak sayang kepada anak-anak saya. Agar lebih yakin untuk menerima lelaki itu, saya ingin tahu bagaimana caranya saya bisa mengetahui dia bisa atau tidak menerima dan menyayangi anak-anak saya dari mantan suami saya?
#Jawab
To the point saja, caranya cobalah anda ajukanlah kepadanya satu pertanyaan ini: "Mas, kamu tahu aku janda beranak 3. Jika kamu benar-benar serius ingin menikahiku, aku ingin tanya kepadamu.. apa rencanamu dalam jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang untuk membahagiakan ketiga anak-anakku dari mantan suamiku ini?"
Berilah kesempatan dia berfikir dan menjawab, anda dapat menilai tulus atau tidaknya rasa sayangnya dia kepada anak-anak anda dari jawabannya. Semakin jelas dan detail jawabannya, maka semakin baguslah dia. Tapi jika jawabannya hanya lip service dan basa-basi saja, maka itu artinya dia kurang baik untuk menjadi pengganti sosok ayah bagi anak-anak anda.
#Kesimpulan
Jika seandainya Anda menilai dia telah menjawab pertanyaan itu dengan baik, maka ujilah perkataannya dengan memintanya membuktikan pernyataannya untuk membahagiakan anak-anak anda dalam jangka pendek. Setelah dia berhasil membuktikan jangka pendek itu, maka nikahlah dengannya, InsyaAllah dia juga akan bisa membahagiakan anak-anak anda dalam jangka menengah dan jangka panjang.
(Deni bin Mu'min - Arsitek Rumah Tangga)_