Orangtua sukses adalah mereka yg dapat membuat anaknya rajin sholat dg kesadaran (tanpa paksaan) di usia mumayyiz, dan tidak pernah meninggalkan sholat di saat anak itu baligh.
Jika sholatnya anak itu bagus, maka Rosulullah صلى الله عليه وسلم menjamin anak itu akan bagus semua urusannya, sekolahnya, pertemanannya, kuliahnya, karirnya, bisnisnya, rumah tangganya, dan seterusnya sampai anak itu tua dan wafat.
Beruntunglah orangtua anak itu, di alam kuburnya dia bergembira dg aliran pahala yg tak akan pernah berhenti.
Sedangkan orang tua gagal adalah yg kebalikannya, kasihan kalau diceritakan.
==== ====
Rosulullah صلى الله عليه وسلم bersabda,
"Suruhlah anak-anakmu melakukan shalat di waktu dia berumur tujuh tahun, dan pukullah mereka jika sudah berumur sepuluh tahun dan pisahkanlah tempat tidur mereka (antara anak laki-laki dan perempuan)" [HR. Abu Daud]
"Perkara yang pertama kali dihisab (diperiksa) dari seorang hamba pada hari kiamat adalah shalat. Apabila shalatnya baik maka seluruh amalnya pun baik. Apabila shalatnya buruk maka seluruh amalnya pun akan buruk." [HR. Ath-Thabrani]
"Apabila anak Adam (manusia) wafat, maka terputuslah semua (pahala) amal perbuatannya kecuali tiga macam perbuatan, yaitu sedekah jariah, ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang mendoakannya" [HR. Muslim]
Allah تعالى berfirman:
... ۚ وَالَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالْأَاخِرَةِ يُؤْمِنُونَ بِهِۦ ۖ وَهُمْ عَلٰى صَلَاتِهِمْ يُحَافِظُونَ
"...Orang-orang yang beriman kepada (kehidupan) akhirat tentu beriman kepadanya (Al-Qur'an), dan mereka selalu memelihara sholatnya."
(QS. Al-An'am 6: Ayat 92)
وَالَّذِينَ هُمْ عَلٰى صَلَاتِهِمْ يُحَافِظُونَ
أُولٰٓئِكَ فِى جَنّٰتٍ مُّكْرَمُونَ
"Dan orang-orang yang memelihara sholatnya, mereka itu dimuliakan di dalam surga."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 34-35)
[Deni bin Mu'min]_
Tidak ada komentar:
Posting Komentar