Senin, 31 Juli 2017

Pesugihan Setan VS "Pesugihan Allah"

Untuk mendapatkan jodoh, harta, anak, dan pangkat/kedudukan.. Gak perlu datang ke dukun dan melaksanakan ritual-ritual aneh yg dia sarankan.

Gelar sajadah aja, minta ke Allah dalam ritual ibadah sholat hajat. Pasti dikabulkan. Allah itu ada, dan janji-Nya pasti benar. Setan (iblis dan dukun) juga ada, tapi janjinya itu hanyalah penipuan belaka.

====
Allah SWT berfirman:

يَعِدُهُمْ وَيُمَنِّيهِمْ  ۖ  وَمَا يَعِدُهُمُ الشَّيْطٰنُ إِلَّا غُرُورًا
"(Setan itu) memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka, padahal setan itu hanya menjanjikan tipuan belaka kepada mereka."
(QS. An-Nisa' 4: Ayat 120)
أُولٰٓئِكَ مَأْوٰىهُمْ جَهَنَّمُ وَلَا يَجِدُونَ عَنْهَا مَحِيصًا
"Mereka (yang tertipu) itu tempatnya di Neraka Jahanam dan mereka tidak akan mendapat tempat (lain untuk) lari darinya."
(QS. An-Nisa' 4: Ayat 121)

Allah sudah ngasih tau bahwa IBLIS akan MEMPERDAYAKAN MANUSIA..

وَاسْتَفْزِزْ مَنِ اسْتَطَعْتَ مِنْهُمْ بِصَوْتِكَ وَأَجْلِبْ عَلَيْهِمْ بِخَيْلِكَ وَرَجِلِكَ وَشَارِكْهُمْ فِى الْأَمْوٰلِ وَالْأَوْلٰدِ وَعِدْهُمْ  ۚ  وَمَا يَعِدُهُمُ الشَّيْطٰنُ إِلَّا غُرُورًا
"Dan perdayakanlah siapa saja di antara mereka yang engkau (Iblis) sanggup dengan suaramu (yang memukau), kerahkanlah pasukanmu terhadap mereka, yang berkuda dan yang berjalan kaki, dan bersekutulah dengan mereka pada harta dan anak-anak lalu beri janjilah kepada mereka. Padahal setan itu hanya menjanjikan tipuan belaka kepada mereka."
(QS. Al-Isra' 17: Ayat 64)

إِنَّ عِبَادِى لَيْسَ لَكَ عَلَيْهِمْ سُلْطٰنٌ  ۚ  وَكَفٰى بِرَبِّكَ وَكِيلًا
"Sesungguhnya (terhadap) hamba-hamba-Ku, engkau (Iblis) tidaklah dapat berkuasa atas mereka. Dan cukuplah Tuhanmu sebagai penjaga."
(QS. Al-Isra' 17: Ayat 65)

Dan akhirnya INILAH PENGAKUAN IBLIS yg Allah beritakan di dalam Al-Qur'an..

Allah SWT berfirman:

وَقَالَ الشَّيْطٰنُ لَمَّا قُضِىَ الْأَمْرُ إِنَّ اللَّهَ وَعَدَكُمْ وَعْدَ الْحَقِّ وَوَعَدتُّكُمْ فَأَخْلَفْتُكُمْ  ۖ  وَمَا كَانَ لِىَ عَلَيْكُمْ مِّنْ سُلْطٰنٍ إِلَّآ أَنْ دَعَوْتُكُمْ فَاسْتَجَبْتُمْ لِى  ۖ  فَلَا تَلُومُونِى وَلُومُوٓا أَنْفُسَكُمْ  ۖ  مَّآ أَنَا۠ بِمُصْرِخِكُمْ وَمَآ أَنْتُمْ بِمُصْرِخِىَّ  ۖ  إِنِّى كَفَرْتُ بِمَآ أَشْرَكْتُمُونِ مِنْ قَبْلُ  ۗ  إِنَّ الظّٰلِمِينَ لَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ
"Dan setan berkata ketika perkara (hisab) telah diselesaikan, Sesungguhnya Allah telah menjanjikan kepadamu janji yang benar, dan aku pun telah menjanjikan kepadamu tetapi aku menyalahinya. Tidak ada kekuasaan bagiku terhadapmu, melainkan (sekadar) aku menyeru kamu lalu kamu mematuhi seruanku, oleh sebab itu janganlah kamu mencerca aku, tetapi cercalah dirimu sendiri. Aku tidak dapat menolongmu, dan kamu pun tidak dapat menolongku. Sesungguhnya aku tidak membenarkan perbuatanmu menyekutukan aku (dengan Allah) sejak dahulu. Sungguh, orang yang zalim akan mendapat siksaan yang pedih."
(QS. Ibrahim 14: Ayat 22)

====
Jadi, kesimpulannya.. jangan pernah sekalipun kita mengikuti pesugihan dukun dan setan itu dg ritual-ritualnya yg aneh dan menyeramkan, apalagi kalau harus pakai mahar dan tumbal. Ikuti aja "pesugihan Allah" dg ritual-ritual ibadah yg menenangkan hati; sholat, infaq, dan sabarlah menanti hasilnya.

[Deni bin Mu'min]_

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sahabatku