Minggu, 23 Desember 2012

75. Setan Lebih Suka Kesesatan daripada Kemaksiatan




Wahai anakku.. sesungguhnya setan lebih menyukai kesesatan daripada kemaksiatan. Orang-orang yang sesat itu merasa senang dan tenang (tidak sadar) melakukan hal yang salah, karena ia menganggap perbuatannya yang salah itu adalah kebenaran. Tetapi orang-orang yang bermaksiat itu tidak merasa senang dan tidak pula tenang ketika ataupun setelah melakukan kesalahan, karena ia sadar dan tahu bahwa yang ia lakukan adalah salah. Setan membiarkan orang-orang yang sesat dan menambahkan lagi kesesatannya, tapi setan khawatir orang-orang yang bermaksiat itu merasa bersalah dan bertaubat. Maka berlindunglah kepada Allah dari kesesatan dan kefasikan yang dibisikkan oleh setan.

Dalil sandaran: “...Dan syaitan bermaksud menyesatkan mereka (dengan) penyesatan yang sejauh-jauhnya.” (Q.S. An-Nisaa’: 60)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sahabatku