Sabtu, 15 Desember 2012

Konsep Menghilangkan Kejenuhan



“Cara menghilangkan bosan adalah dengan melakukan terobosan”

      Dalam kehidupan berumahtangga, ada saat-saat di mana kebosanan itu terjadi. Monotonnya hari-hari Anda, datarnya grafik kehidupan Anda, atau keadaan yang sama Anda alami setiap hari berulang-ulang, itu dapat memicu kebosanan dalam diri Anda atau pasangan Anda. Maka jika sudah begini Anda perlu melakukan terobosan. Terobosan itu bersifat baru, aneh, luar biasa, fresh, orisinil, dan solutif.

      Terobosan berdasarkan kuantitasnya ada dua jenis; terobosan masa pendek dan terobosan masa panjang. Maksudnya terobosan itu dilakukan hanya sebentar saja atau dalam waktu yang lama. Misalnya Anda biasa memanggil suami dengan sebutan “mas”, sekali-kali panggillah dengan sebutan “aa, ayah, abi,” dsb. Atau sebaliknya bagi suami yang biasa memanggil istrinya dengan sebutan “dek”, sekali-kali panggillah dengan sebutan “sayang, cantikku, bunda, neng geulis,” dsb. Lakukan hal itu selama seharian penuh, lalu kembali normal seperti semula pada keesokan harinya. Tapi kalo suami/istri Anda senang dengan panggilan baru itu, silakan saja Anda teruskan sampai semau Anda berdua.

          Terobosan berdasarkan kualitasnya juga ada dua jenis; terobosan kecil dan terobosan besar. Terobosan kecil dapat berupa pengubahan posisi kursi, posisi lukisan, dll. Terobosan besar dapat berupa pindah ke rumah baru, memiiki momongan baru, gadget baru, dll. Mau apapun jenisnya, yang penting terobosan itu adalah hal-hal yang baru, aneh, luar biasa, dan tidak keluar dari jalur syariat islam. Mau contoh lagi? Oke oke, saya akan berikan inspirasi untuk Anda. Jika biasanya Anda rekreasi ke pantai, curug, gunung, atau taman-taman. Cobalah suatu rekreasi yang luar biasa (diluar kebiasaan orang-orang), seperti mengunjungi rutan (rumah tahanan)/penjara, RSJ (Rumah Sakit Jiwa), panti yatim, bantaran kali, kolong-kolong jembatan, dll. Rekreasi yang seperti itu selain untuk menghilangkan kejenuhan, juga dapat menjadi sarana kita berempati dan menumbuhkan jiwa peduli kepada sesama, serta menjadi sarana edukasi juga buat anak-anak kita. Semoga Anda terinspirasi!

(Deni bin Mu'min)_

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sahabatku